Pringsewu, 2 Oktober 2025 – Universitas Aisyah Pringsewu (UAP) melalui Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sukses menyelenggarakan kegiatan Pelantikan Bersama dan Pembekalan Pengurus Organisasi Mahasiswa periode 2025/2026. Acara ini berlangsung di Aula Gedung Rektorat UAP dengan mengusung tema “Sinergi Gerak: Membangun Generasi Berintegritas dan Berakhlakul Karimah.”
Kegiatan diawali dengan prosesi pelantikan resmi pengurus organisasi mahasiswa yang dipimpin langsung oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Pembina UKM dan Presiden Mahasiswa UAP. Dalam prosesi tersebut, seluruh pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) periode 2025/2026 mengucapkan sumpah/janji sebagai bentuk komitmen menjalankan amanah organisasi.
Dalam sambutannya, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan menyampaikan dukungan penuh terhadap pelantikan pengurus UKM dan pembekalan yang diberikan. Beliau menegaskan bahwa organisasi mahasiswa merupakan mitra strategis kampus dalam mengembangkan potensi mahasiswa di bidang non-akademik. “Kami berharap para pengurus mampu bersinergi, menjunjung tinggi integritas, dan menanamkan nilai akhlakul karimah dalam setiap program kerja. Universitas mendukung penuh upaya menciptakan generasi muda yang unggul, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan global,” ungkapnya.
Usai pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan pembekalan melalui dua sesi utama.
Sesi I: Sosialisasi Pencegahan Narkoba
Materi disampaikan oleh Pak Alfa dengan topik “Pencegahan dan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba.” Dalam paparannya, dijelaskan bahwa narkoba merupakan ancaman serius bagi kesehatan, mental, dan masa depan generasi muda. Data nasional menunjukkan prevalensi penyalahgunaan narkoba tahun 2023 sebesar 1,73%, setara dengan 3,33 juta penduduk usia produktif.
Pak Alfa menegaskan pentingnya edukasi, rehabilitasi, pengawasan distribusi obat-obatan, dan kerja sama lintas sektor sebagai upaya pencegahan. “Narkoba dapat merusak organ tubuh, menimbulkan gangguan mental, hingga menyebabkan kematian akibat overdosis. Karena itu, mahasiswa harus menjadi garda terdepan dalam melawan bahaya narkoba,” jelasnya.
Dalam sesi tanya jawab, salah satu peserta, Tri Putra Ardiansyah, menanyakan kemungkinan legalisasi ganja di Indonesia. Pemateri menjawab bahwa sesuai UU No. 35 Tahun 2009, ganja termasuk Narkotika Golongan I sehingga dilarang penggunaannya, dan legalitas untuk tujuan medis masih menjadi perdebatan.
Sesi II: Sosialisasi PPKPT (Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi)
Materi berikutnya dibawakan oleh Ibu Sekar, dengan fokus pada pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan kampus. Beliau menekankan bahwa UAP berkomitmen menciptakan lingkungan akademik yang aman, sehat, dan kondusif melalui edukasi, pengawasan, serta penegakan aturan secara tegas.
Kegiatan pelantikan bersama dan pembekalan ini menjadi momentum penting bagi Universitas Aisyah Pringsewu dalam membangun budaya organisasi mahasiswa yang sehat dan bertanggung jawab. Selain itu, melalui sosialisasi Satgas Anti Narkoba dan PPKPT, diharapkan seluruh pengurus UKM mampu menjadi agen perubahan dalam mewujudkan lingkungan kampus yang bersih, aman, dan berintegritas.
sangat luar biasa , UAP BEDA!
UAP BEDA!!
SANGAT LUAR BIASA KEREN